Thursday, September 09, 2004
SOCIAL SAFETY NETWORK
::ide kecil::


Salah satu kecemasan terbesar bangsa kita yang rawan potensi konflik adalah kenekaragaman yang direpresi dan ke-tunggal ika-an yang diabaikan.

Maksud dari tulisan ini adalah sebagai sebuah usulan dan ide kecil yang diharapkan bisa sedikit membuka mata mereka yang memiliki kekuatan dan kewenangan untuk bertindak di seputar masalah ini.
Ide jaring selamat sosial ini sendiri bermula dari kekhawatiran penulis akan mudahnya suatu daerah disusupi dan digerakkan oleh berbagai oknum yang sampai sekarang dalangnya masih belum terungkapkan. Akibatnya, ambon berdarah, aceh mendesak, poso bergolak, papua meroket, dan berbagai teror eksplosif yang menghancurkan bangsa ini sebelum bangkitnya kembali.
Negara ini sungguh memiliki sumberdaya yang melimpah. Pun manusianya sangat handal. Tapi yang disayangkan adalah pengelolaannya sepertinya tidak ditanggapi secara serius sampai ke tingkat pelaksana. Kebijakannya pun seringkali tidak tepat sasaran. Akibatnya, terjadi ke-sia-sia-an anggaran, tenaga, sumber daya, legislasi, waktu, dll yang teramat besar.
Secara umum, mungkin bisa bergerak bersama seperti ide dari Turner dan Killian (dalam R.M.Z. Lawang), sebagai ; “suatu kolektivitas yang bertindak terus menerus untuk meningkatkan suatu perubahan dalam masyarakat atau kelompok dimana mereka termasuk”.
Siapa yang diharapkan bisa mewujudkan ide ini? Jujurnya, semua pihak. Tapi agak pesimis juga, jadi mungkin jawabannya: mereka yang bersih dan peduli, terjaga dan menjaga diri.
Bagian-bagian yang dibutuhkan :
1. pemantau informasi (media, jurnalistik, publisistik, e-world, hiburan, dll)
2. pemantau situasi sosial (data demografi, isu kesejahteraan, keadilan, pendidikan, ekonomi, keamanan; termasuk peran militer, & aneka epidemi sosial)
3. peretas kemajuan (teknologi, ilmu pengetahuan, ekonomi, pendidikan, kultur islami, dll)
4. penyedia/pemantau penyedia kebutuhan publik (sandang, pangan, papan, informasi, teknologi, pendidikan)
5. pemantau pelaksana organisasi struktural; dengan melakukan kendali internal, intervensi eksternal, dan restriksi sosial diseputar isu penyelewengan peran sistemik

tugas tiap bagian :
- melakukan analisa permasalahan secara teliti pada setiap unsur yang menjadi tanggung jawabnya,
- mencegah dikonsumsinya/meluasnya produk/unsur yang menyimpang/merusak
- melakukan pemantapan formal dalam tiap fungsi yang dijalaninya
- melakukan penyusunan/perencanaan sosial secara dinamis dan progresif
- linking antara demand dan penyedia produk untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan mengefisienkan industri
- mengevaluasi kinerja unsur-unsur dalam sistem yang menjadi tanggung jawabnya
- memastikan kinerja tetap terjaga dalam kerangka yang rapi untuk mencapai tujuan yang akan mendatangkan lebih banyak lagi kebaikan
- membangun kerjasama yang baik, kokoh, mutual, dan seimbang dengan institusi, dll yang berkaitan dalam tugas tiap fungsi
- memeriksa kesesuaian peran dan tanggung jawab tiap sasaran yang ada dalam wilayah tugas tiap fungsi
- menjaga stabilitas tiap unsur yang ada dalam wilayah fungsi agar tidak jatuh dalam kerentanan yang bisa merembet atau membesar menjadi masalah yang merusak situasi nasional



hanya berlatih berpikir.
hamba kecil

posted by Gina Al ilmi Santoso @ 1:37 AM  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 
<
about me
My Photo
Name:
Location: Bogor, Jawa Barat, Indonesia

simplifying analytics, lesser worries

Udah Lewat
Archives
Links
My Other Blog
Template By
Free Blogger Templates
© negeri hijau biru